Kami bertemu pada 2019 dan mulai berkomunikasi. Setelah saling mengenal dan bercerita, kami merasa cocok dan menjalin hubungan. Meskipun harus menjalani hubungan jarak jauh karena pendidikan, kami saling menjaga satu sama lain, hingga tak terasa sudah enam tahun kami bersama.

Tentunya selama bersama telah banyak hal yang kami lalui, banyak kata maaf dan berapa ribu kali memaklumi kekurangan dan kelebihan pasangan. Setelah merasa cukup lama dan siap untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius, kami merencanakan pernikahan pada 2025. Tanpa sepengetahuan pengantin wanita, 14 Maret 2025 pengantin pria datang meminang bersama keluarga, merencanakan lamaran sekaligus pernikahan pada bulan Ramadan 2025. Semua berjalan lancar tanpa hambatan, seolah memang sudah waktunya, masya Allah, rencana-Nya sungguh indah.

Tepat sehari setelah enam tahun bersama, pada 24 Maret 2025, kami menikah di hadapan kedua keluarga yang kini telah menjadi satu. Pengantin pria mengucapkan ikrar suci ijab kabul untuk menerima segala kekurangan dan kelebihan pengantin wanita sebagai pasangan hidup, dengan niat untuk bersama hingga ke surga kelak, sebagaimana tujuan kami menikah: untuk saling mengasihi, mencintai, dan menyempurnakan ibadah kami.